Berita Terkini

PLN UP2B Jawa Timur: Program TJSL 2024 Berhasil Tingkatkan Keterampilan Menjahit di Sidoarjo

×

PLN UP2B Jawa Timur: Program TJSL 2024 Berhasil Tingkatkan Keterampilan Menjahit di Sidoarjo

Sebarkan artikel ini
PLN UP2B Jawa Timur: Program TJSL 2024 Berhasil Tingkatkan Keterampilan Menjahit di Sidoarjo
PLN UP2B Jawa Timur: Program TJSL 2024 Berhasil Tingkatkan Keterampilan Menjahit di Sidoarjo

Sinarmerdeka.co – Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) 2024 yang diinisiasi oleh PLN Unit Pusat Pengatur Beban (UP2B) Jawa Timur telah mencapai puncaknya. Bertema “Upskilling Keterampilan Khusus Bagi Usia Dewasa di Sidoarjo,” program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tata busana bagi masyarakat Desa Ngaresrejo, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo.

Dengan kelulusan 100%, sebanyak 30 peserta berhasil menyelesaikan Uji Kompetensi Tata Busana, memberikan harapan baru bagi pemberdayaan ekonomi di wilayah tersebut.

Selama tiga bulan, peserta yang sebagian besar adalah perempuan usia dewasa ini menerima pelatihan intensif menjahit dan mengobras di Lembaga Kursus Pelatihan (LKP) Modes Muria Sidoarjo.

Pelatihan berlangsung sejak Agustus hingga Oktober 2024, dengan evaluasi melalui Uji Kompetensi Tata Busana bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) pada akhir Oktober. Hasil evaluasi menunjukkan seluruh peserta lulus dengan standar penilaian ketat dan komprehensif.

Ahmad Murdani, Manager PLN UP2B Jawa Timur, mengapresiasi keberhasilan ini.

“Kelulusan peserta menunjukkan bahwa Program TJSL tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga memastikan peserta memiliki keterampilan yang diakui. Dengan sertifikat kompetensi ini, para peserta kini lebih siap berkontribusi di dunia kerja atau membuka usaha mandiri di bidang tata busana,” ujarnya.

Perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo, Muji Astuti, S.Pd., MM., turut mengapresiasi capaian para peserta. Menurutnya, sertifikat kompetensi yang diraih memberikan modal berharga bagi peserta untuk bersaing di dunia kerja, terutama dalam sektor industri kreatif.

“Harapannya, keterampilan ini akan membawa dampak positif pada peningkatan ekonomi keluarga dan masyarakat,” ungkap Muji.

Muryati Basuki, penanggung jawab pelatihan dari LKP Modes Muria, menyatakan rasa bangganya atas keberhasilan peserta. Melihat semangat peserta yang tinggi, ia yakin keterampilan ini akan diaplikasikan dalam kehidupan nyata dan menjadi langkah menuju kemandirian.

Di sisi lain, Munawwar Furqan, GM UIP2B Jamali, menegaskan komitmen PLN untuk terus mendukung program-program pemberdayaan masyarakat.

“Program ini diharapkan menjadi langkah awal yang nyata untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sidoarjo, sekaligus bukti kontribusi PLN dalam mendukung pembangunan sosial dan ekonomi,” ujarnya.

Dengan kelulusan ini, program TJSL 2024 berhasil memberikan dampak positif dan nyata bagi peserta, membuka peluang ekonomi yang lebih luas, dan memperkuat peran masyarakat dalam sektor ekonomi kreatif.