SinarMerdeka.co-Pj Bupati Pemkab Lampung Barat (Lambar), Nukman meminta kepada masyarakat di wilayah rawan, untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman serangan binatang buas seperti harimau sumatera.
“Kami meminta kepada seluruh masyarakat yang bermukim pada tempat dan kawasan hutan tersebut untuk dapat meningkatkan kewaspadaan,” kata Pj Bupati Lambar Nukman di lansir dari Antara, Senin.23 September 2024.
Nukman mengharapkan warga yang ada di wilayah itu, tidak melakukan aktivitas di kawasan hutan
serta tidak melewati tempat-tempat yang berpotensi munculnya hewan buas secara sendiri pada malam hari.
” Untuk tidak melakukan tindakan yang dapat mengancam keberadaan hewan buas yang berkeliaran, dimaksud dengan melakukan penembakan dan atau menjerat hewan buas tersebut,” Ujar Nukman.
Selain itu PJ Bupati meminta kepada warga apabila melihat keberadaan binatang buas
untuk bisa memberikan informasi yang akurat kepada Aparatur Kampung, Babin Kamtibmas, Babinsa dan BPBD dan Pemadam Kebakaran.
Dikatakannya Nukman, imbauan tersebut disampaikan karena telah terjadi peristiwa seorang warga
Dusun Peninjauan, Pekon (Desa) Sukamarga, Kecamatan Suoh yang diduga diterkam harimau saat berkebun.
Dari peristiwa tersebut, Nukman menyampaikan ucapan turut berduka cita atas meninggalnya Karim Yulianto, salah satu warga Pemangku Kalibata, Pekon Sukamarga Kecamatan Suoh
yang ditemukan tewas mengenaskan diduga akibat diterkam binatang buas di perkebunan miliknya sekitar pukul 21.10 WIB, pada Sabtu malam (21/09).
” Sungguh prihatin, innalillahi wa inna ilaihirojiun, semoga almarhum husnul khotimah, diampuni segala salah dan dosanya,
serta dilapangkan kuburnya serta ditempatkan pada tempat yang baik di sisi Allah SWT dan diampuni segala salah dan khilafnya,” ujarnya.
PJ Bupati ikut mendoakan keluarga yang ditinggal semoga senantiasa diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini, karena semua itu sudah menjadi suratan takdir dari Yang Maha Kuasa.***