SINAR MERDEKA Ingin menikmati malam dengan suguhan musik gratis sembari bersantai Kedai Lekker adalah tempat yang tepat.
Setiap Jumat malam, para pengunjung bisa menyaksikan aksi panggung grup band pelajar Kota Depok sambil menyeruput kopi racikan khas dan camilan istimewa.
Kedai Lekker, yang terletak di Jalan Sersan Aning No. 74B, Pancoran Mas, Depok, telah menjadi tempat bagi para musisi muda untuk unjuk gigi melalui program Apelnight.
Beberapa waktu lalu, para awak media yang menikmati suasana di Kedai Lekker dikejutkan dengan penampilan memukau dari sekelompok remaja di panggung.
Aksi panggung mereka tak kalah keren dibandingkan dengan band-band profesional.
Yang lebih menarik, mereka adalah grup band pelajar yang tampil bergantian setiap Jumat malam di Kedai Lekker.
Zulfikar, atau yang akrab disapa Om Fikar, pemilik Kedai Lekker, sangat mendukung kegiatan ini.
“Banyak di antara mereka yang sebenarnya hanya butuh sedikit polesan. Saya yakin, jika terus konsisten, mereka bisa menjadi band pelajar yang disegani di Depok, ” ujarnya dengan optimisme.
Ajang seperti Apelnight ini terbilang langka di Depok, terutama untuk cafe-cafe yang memberikan kesempatan kepada band pelajar untuk menampilkan bakat mereka.
Kedai Lekker bukan hanya sebuah tempat ngopi biasa, tetapi juga ruang bagi anak muda untuk berekspresi dan berkembang.
Sejak Apelnight pertama kali digelar pada tahun 2023, peminatnya terus bertambah. Fikar bercerita bahwa dukungan dari orang tua juga sangat besar.
“Banyak orang tua yang datang untuk menonton anak mereka tampil di atas panggung. Mereka bangga dan berharap kegiatan ini bisa terus berjalan, ” tambah Fikar.
Setiap Jumat malam, dua grup band pelajar tampil secara bergantian di Apelnight.
Misalnya, pada penampilan kali ini, dua sekolah yang unjuk kebolehan adalah SMAN 2 dan SMAN 11.
Para penonton disuguhkan aksi panggung penuh semangat dengan gaya dan ekspresi khas masing-masing grup.
“Saya bangga melihat mereka bisa tampil bahagia bersama teman-temannya di hadapan para penonton.
Siapa tahu, suatu hari mereka bisa menjadi band profesional, ” kata Fikar dengan penuh harapan.
Menariknya, meskipun beberapa dari mereka sudah lulus dan melanjutkan kuliah, Kedai Lekker tetap menjadi tempat favorit untuk berkumpul dan bernostalgia.
“Mereka sering janjian ngopi sambil mengenang masa-masa tampil di Apelnight.
Ini bukti bahwa mereka butuh ruang untuk berekspresi, dan di sinilah tempatnya, ” jelas Fikar.
Hingga tahun 2024, minat untuk mengikuti Apelnight semakin meningkat.
Fikar berharap kegiatan ini bisa terus menjadi wadah positif bagi para pelajar untuk mengasah bakat mereka.
sekaligus mendapat dukungan penuh dari keluarga dan sekolah.
Kedai Lekker, bukan hanya tempat untuk menikmati kopi
tetapi juga arena bagi generasi muda untuk bermimpi dan berkreasi.
