View Gunung Dempo Tebat Gheban – Kota Pagar Alam: Foto IG: @nanihandayani2806
SINARMERDEKA.CO – Gunung Dempo merupakan salah satu tempat wisata yang terletak di Kota Pagaralam, tepatnya di perbatasan antara Provinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu.
Gunung Dempo juga merupakan gunung berapi yang masih aktif, sekaligus puncak tertinggi dari Bukit Barisan yang membentang di Sumatera Selatan.
Tidak heran jika gunung ini menjadi tujuan para pendaki. Gunung ini berada di ketinggian 3.173 meter di atas permukaan laut.
Kawasan wisata Gunung Dempo juga dikenal sebagai penghasil biji kopi robusta dan komoditas teh dengan kualitas ekspor. Berada di dataran tinggi, destinasi wisata ini menyuguhkan udara yang segar dan sejuk.
Selain itu, kawasan wisata ini juga menyuguhkan pemandangan alam yang indah. Tidak heran jika saat akhir pekan dan musim liburan tiba, tempat ini ramai dikunjungi wisatawan.
Kawasan wisata Gunung Dempo sudah dilengkapi dengan banyak fasilitas pendukung wisata, seperti penginapan dengan berbagai fasilitas dan juga pusat perbelanjaan cenderamata.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi di kaki Gunung Dempo.
1. Tebat Gheban
TebatG heban merupakan sebuah danau alam di kawasan wisata Gunung Dempo, yang memiliki luas hingga 3 ha dengan kedalaman hingga 12 m.
Menjelang sore hari, danau ini akan diramaikan oleh para pemancing. Para pemancing akan berjejer di sepanjang tepian danau lengkap dengan peralatan pancingnya. Danau ini memang dipenuhi oleh ikan mujair yang menjadi incaran para pemancing.
Selain ikan, di Tebat Gheban juga banyak terdapat tambak udang milik nelayan setempat. Dikelilingi oleh pepohonan pinus, Tebat Gheban memiliki pemandangan yang indah.
Pada sore hari, sinar matahari akan menyinari air yang mengalir tenang. Maka tak heran jika pada sore hari banyak orang yang datang untuk sekadar menikmati suasana, atau berolahraga dengan berlari-lari mengelilingi danau di jalan setapak.
2. Perkebunan Teh
Perkebunan Teh Tempat wisata kedua yang ada di kawasan kaki Gunung Dempo adalah perkebunan teh. Perkebunan teh ini memiliki luas sekitar 1.523 hektar.
Perkebunan teh ini menghasilkan teh basah hingga 15.381 ton. Sementara itu, teh keringnya mencapai 3.434 ton.
Perkebunan teh ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda, tepatnya sejak tahun 1929. Daun teh dari perkebunan ini diolah menjadi beberapa merek teh lokal, seperti teh Orthodox, CTC, dan Teh Hijau.
Jenis olahan daun teh dari perkebunan ini yang paling terkenal adalah produk teh hitam. Selain diolah menjadi merek teh lokal, sebagian hasil perkebunan Teh Kaki Gunung Dempo diekspor ke beberapa negara.
Perkebunan teh ini bisa dikunjungi wisatawan sebagai salah satu pilihan kegiatan di kawasan wisata Gunung Dempo. Keunikan lain dari perkebunan ini adalah saat bertemu dengan para pemetik teh, sebagian besar dari mereka menggunakan bahasa Jawa.
Pasalnya, para pemetik teh di sini memang dikirim dari Jawa Tengah oleh Belanda dan mereka menetap di lereng Gunung Dempo. Harga tiket masuk perkebunan teh Gunung Dempo adalah Rp5.000.
3. Air Terjun Curup Mangkok
Selain perkebunan teh, di kawasan wisata Gunung Dempo terdapat air terjun Curup Mangkok.
Air terjun ini mengalir dari bebatuan besar dan terdapat pepohonan di kanan dan kirinya. Wisatawan harus mendaki lereng gunung untuk mencapai air terjun ini.
Meskipun jalan menuju air terjun Curup Mangkok agak curam, namun usaha tersebut sebanding dengan pemandangan alam yang didapatkan.
Air dari lereng Gunung Dempo memiliki suhu yang dingin dan segar. Wisatawan dapat bermain di kolam dangkal di sekitar air terjun ini.
Di sekitar air terjun ini terdapat bebatuan karang berwarna-warni. Tempat wisata ini dilengkapi dengan fasilitas bermain untuk anak-anak, sehingga dapat dikunjungi bersama keluarga.***
